Sleman – Orientasi hari ketiga bagi 7 CPNS angkatan 2025 di Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta pada Kamis (03/07) difokuskan pada penguatan pemahaman di bidang keamanan dan ketertiban. Kegiatan ini dikoordinasikan oleh Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban (Adkamtib).
Rangkaian kegiatan dimulai dengan olahraga pagi dan latihan baris berbaris (PBB) untuk membentuk disiplin dan fisik yang prima. Dilanjutkan dengan praktik penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di lapangan sebagai upaya memperkenalkan prosedur dasar penanganan keadaan darurat di lingkungan Lapas.
Usai praktik lapangan, para CPNS menerima materi pengenalan tugas dan fungsi Adkamtib, termasuk sistem pengamanan, pengawasan blok hunian, serta prosedur penanganan gangguan keamanan secara preventif dan represif.
Kasubsi Keamanan, Tri Giyantoro, hadir sebagai pemateri utama dan memberikan pengenalan langsung tentang alat-alat keamanan, seperti borgol, perisai, tongkat taktis, serta strategi menghadapi situasi kerusuhan secara profesional dan proporsional. Para CPNS juga diperkenankan mencoba secara langsung penggunaan beberapa peralatan sebagai bagian dari pelatihan dasar teknis.
Kegiatan berjalan dengan penuh semangat dan disiplin tinggi. Melalui orientasi hari ketiga ini, diharapkan CPNS mampu memahami bahwa keamanan adalah fondasi utama dalam penyelenggaraan pemasyarakatan yang tertib dan manusiawi.
Lapas Narkotika Yogyakarta terus berkomitmen membentuk SDM yang siap, sigap, dan sadar akan tanggung jawab pengamanan, seiring transformasi kelembagaan di bawah naungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.