Yogyakarta – Komitmen Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta dalam memberikan pembinaan kepribadian bagi seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) terus diwujudkan secara merata, termasuk bagi WBP beragama Nasrani. Pada kegiatan terbaru, para WBP Nasrani mengikuti pembinaan kerohanian di Gereja Kalvari, yang berada di lingkungan lapas, dengan dukungan langsung dari Kementerian Agama Kabupaten Sleman.
Kegiatan ini dipandu oleh pembimbing kerohanian dari Kemenag Sleman, yang memberikan penguatan iman dan moral, serta membimbing para WBP untuk lebih mengenal ajaran kasih dalam kehidupan sehari-hari. Melalui pembinaan ini, para WBP diajak untuk merenungkan kembali arah hidup mereka dan memanfaatkan masa pidana sebagai momen untuk bertobat dan memperbaiki diri.
Suasana khusyuk dan penuh kehangatan terasa selama kegiatan berlangsung. Lagu-lagu pujian dinyanyikan dengan penuh semangat, dilanjutkan dengan penyampaian Firman Tuhan yang menyentuh hati. Dalam renungannya, pembimbing menekankan pentingnya pengampunan, pertobatan, dan pengharapan sebagai jalan menuju pemulihan hidup yang lebih baik.
Program pembinaan kepribadian ini merupakan bagian dari pendekatan pemasyarakatan yang menempatkan nilai spiritual sebagai salah satu fondasi penting dalam membentuk karakter warga binaan. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat membekali WBP dengan nilai-nilai positif, serta menumbuhkan motivasi untuk kembali menjadi pribadi yang berguna bagi keluarga dan masyarakat.
