Sleman – Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H, Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan pengajian dan doa bersama yang berlangsung pada Jumat (11/07), bertempat di Masjid At-Taubah. Kegiatan ini diikuti oleh pejabat struktural, petugas, serta Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) beragama Islam.
Acara dibuka secara resmi oleh Kalapas, Porman Siregar, yang dalam sambutannya mengajak seluruh peserta untuk menjadikan momentum tahun baru hijriyah sebagai sarana introspeksi diri dan memperbaiki kualitas iman, ibadah, serta akhlak.
“Hijrah bukan hanya berpindah secara fisik, tapi juga berubah menjadi pribadi yang lebih baik, lebih dekat kepada Allah, dan lebih peduli terhadap sesama,” ujar Kalapas dalam sambutannya.
Hikmah Tahun Baru Islam disampaikan oleh Ustaz Misbahul Anam dari Kementerian Agama Kabupaten Sleman, yang mengangkat tema nilai-nilai hijrah sebagai bentuk peningkatan keimanan dan perubahan perilaku yang lebih positif di tengah lingkungan pemasyarakatan. Ustaz Misbah juga menekankan pentingnya kepedulian sosial dan ukhuwah Islamiyah, bahkan di dalam kehidupan WBP.
Pengajian berlangsung dalam suasana khidmat dan interaktif, diakhiri dengan doa bersama memohon keselamatan, keberkahan, dan kemudahan bagi seluruh penghuni serta petugas Lapas.
Melalui kegiatan ini, Lapas Narkotika Yogyakarta menegaskan komitmennya dalam menjalankan program pembinaan keagamaan sebagai bagian penting dari pembentukan karakter dan spiritualitas warga binaan, sejalan dengan misi pemasyarakatan yang humanis dan transformatif.
