Yogyakarta – Dalam rangka menindaklanjuti arahan Direktur Pengamanan dan Intelijen (Dirpamintel) terkait upaya penurunan angka kesakitan dan kematian di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan), Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta melaksanakan pemeriksaan kesehatan rutin bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) serta kontrol terhadap dapur Lapas oleh petugas kesehatan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Pemasyarakatan Sehat yang mencakup sejumlah langkah preventif untuk menjaga kebersihan lingkungan, kesehatan fisik WBP, dan kualitas makanan yang diberikan. Pemeriksaan kesehatan rutin dilakukan oleh petugas medis guna mendeteksi dini gejala penyakit dan memberikan penanganan yang cepat jika ditemukan kondisi kesehatan yang membutuhkan perhatian lebih.
Kepala Lapas Narkotika Yogyakarta, Porman Siregar, menjelaskan bahwa langkah ini bertujuan untuk memastikan setiap WBP mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. “Kami berkomitmen untuk menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan, serta memastikan makanan yang diberikan kepada WBP sesuai standar kesehatan,” ujarnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, dapur Lapas juga mendapat perhatian khusus. Petugas kesehatan melakukan kontrol harian untuk memastikan bahwa makanan yang disajikan memenuhi kualitas dan kuantitas yang dibutuhkan oleh WBP. Kebersihan dan pengolahan makanan yang higienis menjadi prioritas untuk mencegah penyebaran penyakit yang bersumber dari makanan.
Dalam implementasinya, petugas kesehatan memantau beberapa aspek penting seperti:
- Kebersihan dan ventilasi dapur.
- Pengolahan makanan sesuai standar gizi.
- Pengawasan terhadap bahan baku yang digunakan.
Program ini juga melibatkan koordinasi dengan pihak keluarga WBP, khususnya jika ditemukan kondisi kesehatan yang memerlukan rujukan ke rumah sakit. Kepala Seksi Binadik, Pamuji Setyo Wibowo, menyampaikan, “Langkah ini adalah upaya kami untuk meningkatkan transparansi dan menjaga hubungan baik dengan keluarga WBP, sekaligus mencegah potensi berkembangnya isu.”
Dengan pelaksanaan kegiatan ini, Lapas Narkotika Yogyakarta berharap dapat menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang sehat, aman, dan nyaman bagi seluruh WBP serta mendukung keberhasilan program rehabilitasi dan pembinaan.