YOGYAKARTA – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Yogyakarta menerima kunjungan dari Lapas Kelas IIB Sleman, Lapas Kelas IIB Wonosari, dan LPKA Kelas II Yogyakarta dalam rangka studi tiru pelaksanaan program rehabilitasi pada Senin (20/01).
Rombongan diterima oleh Kasubbag TU, Syamsurijal, dan Kasi Binadik, Pamuji Setyo Wibowo, beserta tim rehabilitasi Lapas Narkotika Yogyakarta. Kegiatan dimulai dengan presentasi tentang pelaksanaan program rehabilitasi di Lapas Narkotika Yogyakarta, meliputi strategi pelaksanaan, pembagian kategori rehabilitasi, serta evaluasi hasil program yang telah berjalan.
Sesi presentasi dilanjutkan dengan diskusi interaktif, di mana para tamu diberikan kesempatan untuk bertanya lebih detail mengenai teknis pelaksanaan, tantangan, dan solusi yang diterapkan oleh Lapas Narkotika Yogyakarta. Diskusi ini berlangsung dinamis, mencerminkan antusiasme rombongan untuk memahami lebih dalam mengenai program rehabilitasi.
Setelah sesi tanya jawab, rombongan diajak untuk meninjau sarana dan prasarana rehabilitasi di dalam Lapas, seperti ruang konseling, ruang kegiatan kelompok, dan fasilitas pendukung lainnya. Peninjauan ini memberikan gambaran nyata kepada rombongan tentang bagaimana program rehabilitasi diterapkan dengan baik di Lapas Narkotika Yogyakarta.
Kasi Binadik, Pamuji Setyo Wibowo, berharap bahwa kunjungan ini dapat memberikan inspirasi dan wawasan bagi UPT lain dalam melaksanakan program rehabilitasi di unit masing-masing. “Kami senang bisa berbagi pengalaman dan praktik baik yang telah kami terapkan. Semoga apa yang disampaikan dapat bermanfaat dan diterapkan sesuai kebutuhan di tempat masing-masing,” ujarnya.
Kegiatan berlangsung lancar hingga selesai. Dengan adanya kunjungan studi tiru ini, diharapkan sinergi antar-Lapas dapat semakin erat, terutama dalam mendukung program rehabilitasi yang lebih efektif dan menyeluruh.
