YOGYAKARTA – Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta menerima kunjungan tim dari Fakultas Bioteknologi Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta pada Kamis (06/02/2025). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari rapat koordinasi sebelumnya terkait program pelatihan fermentasi tempe bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Rombongan UKDW dipimpin oleh Dekan Fakultas Bioteknologi, Dr. Charis Amarantini, beserta tim akademisi yang akan menjadi pengajar dalam program pelatihan. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kasi Kegiatan Kerja Lapas Narkotika Yogyakarta, Ondi Henang, beserta jajaran.
Dalam kunjungan ini, tim UKDW melakukan survei lapangan untuk menilai kesiapan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam pelatihan. Mereka meninjau ruang praktik, ketersediaan alat, serta aspek teknis lainnya guna memastikan pelaksanaan pelatihan berjalan optimal.
"Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada proses fermentasi tempe, tetapi juga bagaimana WBP dapat mengolah produk tempe menjadi berbagai inovasi makanan yang memiliki nilai jual tinggi," ujar Ondi.
Kasubsi Bimbingan Kerja, Sudarmanto, menyambut baik kunjungan ini dan berharap pelatihan dapat memberikan manfaat besar bagi WBP dalam meningkatkan keterampilan mereka.
"Kami sangat antusias dengan kerja sama ini. Harapannya, para WBP bisa mendapatkan keterampilan baru yang nantinya dapat menjadi bekal mereka setelah bebas," ujarnya.
Setelah survei ini, program pelatihan fermentasi tempe direncanakan akan segera dimulai, dengan 80 WBP yang akan dibagi menjadi dua gelombang pelatihan.
#kemenimipas
#guardandguide
#ditjenpas
#pemasyarakatan